Selasa, 21 Januari 2020

HAPPY 21st (Mata Kuliah Etika Profesi)

HAPPY 21st
(MATA KULIAH ETIKA PROFESI)
Belum lama ini tepatnya pada tanggal 10 November 2019 lalu, dimana hari itu merupakan hari dimana mengenang pahlawan revolusi yang tengah gugur dalam mempertahankan negara kita yaitu negara Indonesia. Hal ini tengah mengingatkan kita juga dalam peristiwa pertempuran Surabaya pada tahun 1945. Momentum perayaan ini tentaunya bukan hanya sekedar hadiah, melainkan untuk mengenang jasa para Pahlawan yang telah rela mengorbankan jiwa, raga dan hartanya untuk memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Maka dari itu kita wajib menundukkan kepala untuk mengenang jasa mereka di hari Pahlawan 10 November ini. Hari Pahlawan tanggal 10 November dilator belakangi dari pertempuran yang terjadi di Surabaya. Perang di kota Surabaya pada tanggal tersebut adalah pertempuran terbesar dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia dan menjadi simbol perjuangan pahlawan Indonesia terhadap aksi kolonialisme.
Pemerintah Indonesia pada tanggal 31 Agustus 1945 mengeluarkan maklumat yang menetapkan mulai 1 September 1945 bendera Merah Putih harus dikibarkan di seluruh wilayah Indonesia, aksi pengibaran bendera sang saka merah putih pun sampai ke seluruh pelosok di kota Surabaya. Aksi heroik pengibaran bendera di Surabaya terjadi saat pejuang beraksi melakukan perobekan bendera Belanda di Hotel Yamato atau Hotel Oranye pada zaman kolonial, dan menggantinya dengan Merah Putih, peristiwa ini banyak diabadikan dalam buku-buku sejarah Nasional. Hingga sekarang, peristiwa pertempuran Surabaya diperingati sebagai Hari Pahlawan. Peringatan ini tidak hanya sekedar untuk mengajak seluruh rakyat Indonesia mengingat peristiwa heroik arek-arek Surabaya, tetapi juga merenungi kembali pengorbanan mereka kepada tanah air yang mereka cintai. Kematian Jenderal Mallaby Brigadir Jenderal Mallaby (National Army Museum).
Setelah gencatan senjata antara pihak Indonesia dan pihak tentara Inggris ditandatangani tanggal 29 Oktober 1945, keadaan berangsur-angsur mereda hanya bentrokan-bentrokan kecil saja. Namun Bentrokan bentrokan senjata di Surabaya memuncak dengan terbunuhnya Brigadir Jenderal Mallaby. Pada tanggal 10 November 1945 subuh pasukan Inggris melakukan aksi yang di sebut Ricklef sebagai “pembersihan berdarah” di suluruh sudut kota. Serangan mengerikan itu dibalas dengan pertahanan rakyat yang galang oleh ribuan warga kota. Daripada mengikuti ultimatum meletakan senjata dan meninggalkan kota, arek Surabaya justru memilih tetap bertahan meskipun konsekuensi pilihan tersebut berarti adalah jatuhnya korban jiwa. Pihak Inggris dalam waktu tiga hari telah berhasil merebut kota. Akan tetapi, pertempuran baru benar-benar reda setelah tiga minggu. Hal ini menandakan betapa gigihnya perlawanan arek Surabaya. Dari pertempuran itu, 6000 rakyat Indonesia gugur dan ribuan lainnya meninggalkan kota.
Makna Arti Hari Pahlawan 10 November mengutip sebuah ungkapan bahwa “Bangsa Yang Besar Adalah Bangsa Yang Menghormati Pahlawannya”. Maka dari itulah Hari Pahlawan memang perlu untuk di peringati setiap tahunnya. Memang kita tidak ikut mengorbankan nyawa seperti para pejuang di Surabaya kala itu. akan tetapi tugas kita saat ini adalah memberi makna baru kepahlawanan dan mengisi kemerdekaan sesuai dengan perkembangan Zaman. Saat memperjuangan dan mempertahankan kemerdekaan, para pahlawan telah mengorbankan nyawanya. Mari kita tiru semangat juang para pahlawan yang telah gugur dengan berkontrobusi terhadap setiap perkembangan bangsa Indonesia.
Setelah megenang arti serta makna dari hari Pahlawan tersebut tepat pada tanggal 10 November 1998 juga saya dilahirkan ke dunia ini. Dimana ini merupakan ulang tahun saya yang ke 21 Tahun pada tahun 2019 yang baru sempat saya ceritakan sekarang. Hari itu merupakan hari yang menjadi hari bahagia saya. Dimana semua orang terdekat saya, keluarga saya terutama ikut serta dalam merayakan ulang tahun saya. saya mendapatkan banyak kejutan pada saat itu mulai dari kerabat, keluarga dan lain sebagainya. Yang tentunya saya sangat amat berterimakasih karena kalian selalu ada dan selalu mendukung saya dalam hal apapun. Saat itu yang pertama kali memberikan saya kejutan adalah kedua orang tua saya yang tentunya memberikan kue, dan lain sebagainya. Karena menurut saya dengan mengingat ulang tahun saya saja, saya sudah cukup berbahagia. Berikut dokumentasi saat saya merayakannya bersama kedua orang tua saya.




Selanjutnya yang merayakan adalah teman-teman saya seperjuangan yang begitu berartinya bagi saya. Mereka semua sudah saya anggap sebagai keluarga saya karena telah membantu saya dalam menyelesaikan semua masalah yang ada. Mulai dari masalah kuliah, masalah hati, dan lain sebagainya. Awalnya saya tak mengira mereka dapat membuat kejutan seperti itu, karena saat itu saya pun sedang sibuk dengan berbagai tugas kuliah sehingga saya tidak mengharapkan apapun dari mereka semua. Mereka membuat kejutannya dikamar kos saya dimana saat itu saya yang tengah lelah dan ingin beristirahat lalu tiba-tiba mereka mengejutkan saya. Dan tentunya saya sangat amat terharu karena mereka berlaku demikian. Berikut ini beberapa dokumentasi saat bersama dengan teman-teman.



Belum selesai sampai disitu kejutan tengah berlanjut dimana sahabat sekaligus kekasih saya mengajak saya dan keluarganya untuk makan bersama di salah satu tempat makan seafood terdekat saat itu. Menurut saya bukan soal harga ataupun tempatnya melainkan momen yang terjadi saat itu. Saya sangat terkejut, senang juga haru karena baru kali ini saya merasakan orang tua dari sahabat sekaligus kekasih saya sebegitu pedulinya dengan saya dan turut merayakan hari lahir saya, yang menurut saya belum tentu semua orang yang sudah bertahun-tahun menjalin hubungan dilakukan seperti ini. Sehingga saya amat berterimakasih dan tidak tahu bagaimana cara membalas kebaikan mereka. Berikut ini beberapa dokumentasi saat saya makan bersama dengan keluarga sahabat saya. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Waspada Virus Korona

WASPADA VIRUS KORONA (MATA KULIAH ETIKA PROFESI) Beberapa hari ini dunia dihebohkan dengan adanya virus baru yang sedang merajalela...